Berita Lennus, Tangsel – Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dari Partai Golkar dapil Pamulang Moch. Ramlie, terlihat kesal akibat ulah para pedagang kaki lima (PKL), hal tersebut dikatakannya ketika acara lepas sambut Lurah Pamulang Barat dari Supriyadi yang di pindah tugaskan ke-Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), kepada Rahmat Hidayat selaku Lurah yang baru, bertempat di halaman Kantor Lurah Pamulang Barat, Selasa (29/03/).
Moch. Ramlie atau yang biasa di panggil Abih menyinggung adanya Pedagang Kaki Lima (PKL) di sekitaran jalan kantor Kelurahan Pamulang Barat, menurut “Abih PKL tersebut berdampak pada kemacetan jalan, hal ini juga menjadi aspirasi warga Pamulang Barat diantaranya Rw. O5, 06, 20, 18, dan sekitarnya jadi” maunya warga jalan lancar, “ujarnya.
Masih kata Abih, karena namanya jalan, memang untuk kebutuhan pengguna jalan masyarakat banyak, kalau sisi jalan buat dagang, ini hanya kepentingan, dan keuntungan segelintir orang.
“Saya minta pak Lurah agar tetap kosong, kalau ga bisa kosong saya turunin SatPol PP Tangsel, makanya saya telpon Satpol PP kita rekayasa lalu lintas tengahnya kita bikin pembatas, jadi jalan keselatan itu nanti ada dua jalur di jalan Surya Kencana, kalau dua jalur tidak bisa di pakai dagang lagi, saya ma ga takut walaupun saya gak kepilih lagi jadi Dewan, “emang gua pikirin, karena kepentingan masyarakat banyak buat saya itu yang utama, “terang Abih.
Dalam kesempatannya Abih juga meminta kepada Lurah se-Kecamatan Pamulang untuk menggalakkan budaya gotong royong dilingkungannya.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Camat Pamulang Mukroni, Anggota DPRD Tangsel dari PKS Ali Rahmat, Ketua Umum MUI Tangsel KH. Muhammad Saidih, Lurah berserta Sekkel wilayah Kecamatan Pamulang, Babinsa, Binamas, LPM Pamulang Barat, Tim PKK, tokoh masyarakat setempat, Rt dan Rw serta tamu undangan lainnya. (Ags.G)