Berita Daerah Sosial

Utamakan Keselamatan, DLH Tulang Bawang Pangkas Pohon di Pinggir Jalan

beritalennus.co.id, Tulang Bawang, Lampung – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tulang Bawang, Lampung lakukan pemangkasan ranting pohon karena dikwatirkan membahayakan pengguna jalan mengingat saat ini sudah musim hujan.

Daun yang tumbuh rimbun saat hujan deras disertai angin kencang seringkali membuat pohon tumbang. Oleh karena itu pemangkasan dilakukan secara rutin dan untuk pohon yang tinggi menggunakan alat bantu mobil skywalker.

Pemangkasan Khususnya pada ranting pohon yang menjulur ke badan jalan agar tidak membahayakan keselamatan pelintas jalan. pemangkasan juga dilakukan terhadap cabang yang sudah Tua dan tidak Produktif lagi, cabang yang terserang Hama penyakit, cabang yang kering serta Daun-daun yang tumpang tindih.

Pada saat dijumpai Awak Media di lokasi, Arianto selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tulang Bawang menjelaskan, pemangkasan dilakukan untuk menghindari patah atau pohon tumbang akibat daun terlalu rimbun dan juga untuk mengendalikan pertumbuhan tanaman yang sudah tidak teratur serta mempertahankan dimensi ukuran tanaman.

Manfaat lain dari pemangkasan adalah untuk menjaga kesehatan tanaman. Dan apabila ada daun atau ranting yang terkena penyakit, akan segera dipangkas, agar tidak semakin meluas ke bagian tanaman lainnya” tutur Arianto.

Petugas juga melakukan pemangkasan pada akhir musim penghujan guna mengurangi penguapan tanaman pada musim kemarau panjang, sehingga tanaman tidak akan mati karena kekeringan. (Sandika)

Related posts

Segera Datangi Bengkel Mobil Dan Cuci Steam H.Wahyu, Layani Customer Dengan Selalu Yang Terbaik

admin@lennus

Wakil Ketua DPRD H. Ahmad Baidowi S.Pd,i Mengucapkan Selamat Hari Jadi Ke-392 Kabupaten Tangerang

admin@lennus

Mantan Kepala Sekolah MAS AL,FALAH Menggelapkan Bantuan Indonesia Pintar (PIP) Akan Segera Dilaporkan.

admin@lennus

Leave a Comment

* By using this form you agree with the storage and handling of your data by this website.