beritalennus.co.id Tangse l – Dewan Pendidikan Tangsel mengadakan Talk Show dengan tema,”Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Menjawab Tantangan dan Isu Pendidikan di Kota Tangerang Selatan.”Diikuti oleh puluhan peserta yang terdiri dari Kepala Sekolah dan guru,serta perwakilan dari seluruh komunitas pendidikan Tangsel.

Hadir dalam acara tersebut Walikota Tangsel Drs.H.Benyamin Davnie,Ketua DPRD Tangsel H.Abdul Rosid,Dr.Hj.Airin Rachmi Diany,Kadis Dikbud Tangsel Deden Deni,Kepala Kantor Kemenag Tangsel H.Dedi Mahfudin,Ketua Dewan Pendidikan Tangsel H.Maman Saifurahman,dipandu moderator Dr.H.M.Edy Suharsongko.
Acara berlangsung di Rumah Makan Telaga Sea Food BSD-Tangerang Selatan.Rabu,pagi (22/11/23).
Wali Kota Tangsel,Benyamin Davnie mengungkapkan,peningkatan kompetensi guru merupakan suatu kewajiban yang harus dilakukan di tengah hantaman arus perkembangan zaman.
“Sudah menjadi kebutuhan yang sangat penting dan prioritas dalam dinamika perubahan dunia pendidikan yang dipengaruhi oleh perubahan teknologi saat ini,peningkatan kompetensi kini sudah merupakan tuntutan.Seorang guru sudah harus memiliki inisiatif untuk mengembangkan diri,”ungkapnya.
“Guru itu sebagai agen perubahan dalam bidang pendidikan jadi harus senantiasa mampu meningkatkan profesionalitas dan kompetensi agar lebih kreatif dan inovatif guna menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif serta menyenangkan.Sehingga mampu mendorong minat belajar siswa dan juga mampu meningkatkan kualitas hasil belajar,” ujar Benyamin.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangerang Selatan berharap ingin meningkatkan kualitas para guru di wilayahnya.Guna menghadapi perkembangan zaman dan teknologi yang kini terus berubah

Hal senada,juga disampaikan oleh,Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan,Deden Deni,kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Peringatan Hari PGRI ke-78 sekaligus Hari Guru 2023.
“Teknologi saat ini semakin canggih semua bisa mencari informasi.Untuk itu dengan kemajuan teknologi jangan sampai guru keduluan dengan siswanya,yang nanti bisa jadi permasalahan.Bentuk peningkatan tidak harus selalu dari pemerintah.Akan tetapi guru-guru juga harus punya inisiatif sendiri,” tandasnya.
Dan untuk menjawab semua tuntutan dan tantangan yang ada pada saat ini,kami berharap guru dapat berubah supaya lebih berinovasi dalam mengembangkan kompetensinya.
Terkait PPDB antara swasta dengan negeri sebenarnya itu hanya suatu ketimpangan kebutuhan dan kapasitas saja,dan tadi juga sudah ada solusinya,hanya saja kita harus lebih mensosialisasikan saja.
Maka dari itu,kami berharap,acara talk show ini selain untuk jalin silaturahmi juga bisa menjadi bagian dari tempat diskusi,mencari solusi,barangkali ada hal-hal yang harus dilakukan ke depan berkaitan dengan dunia pendidikan di Kota Tangerang Selatan.”tutupnya.
(Devry)
