Berita Lennus, Tangerang – Setelah melaksanakan konsolidasi pada Jum’at 25 Febuari 2022, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Kota Tangerang akan melakukan aksi unjuk rasa di depan Istana Negara Jakarta.
Novriyadi, S.H Ketua Umum IMM Kota Tangerang mengaku Indonesia sedang darurat HAM, sederet peristiwa kekerasan bahkan penembakan yang di alami para Aktivis mendorongnya untuk turun ke jalan dan memperjuangkan keadilan.
“kami akan tetap menjaga kondusifitas saat aksi di depan Istana karna yang akan kami suarakan adalah tindakan represif terhadap Masyarakat, bagi kami ketidakadilan, kezoliman dan kesewenang-wenangan adalah musuh dari IMM, dan kita harus perjuangan kan itu. Ungkap Novri.
Hal senada juga di sampaikan oleh Azizah Estetika, menurutnya saat ini Indonesia sedang tidak baik-baik saja, masyarakat kembali di hadapkan oleh kebijakan pemerintah yg tidak memihak pada rakyat.
“Sampai kapan kita dibentrokan oleh aparat yg dimana seharusnya aparat yg mengayomi dan melindungi, bukan malah untuk mematikan. Tertembak, dipukul, dan ditangkap tanpa dasar. Krisis HAM saat ini atas tindakan semenah-semenah. Ujar Azizah Estetika.
Mahasiswi fakultas hukum Universitas Muhammadiyah Tangerang itu juga menyayangkan atas tindakan oknum kepolisian yg memberi tembakan kepada seorang aktivis sehingga meninggal dunia.
“Bagaimana kita bisa diam sedangkan saudara kita disana sedang berjuang. Bagaimana kita bisa bungkam sedangkan banyak yg menjadi korban. Wadas, jht, bpjs, adalah sebagain dari kebijakan yg tak berakal” imbuhnya.
Atas keresahan tersebut IMM Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang memutuskan untuk melakukan aksi unjuk rasa di Istana Negara Jakarta pada Rabu, Febuari 2022. (Yudi)
