beritalennus.co.id Tulang Bawang, Lampung – Gencar-gencarnya Covid 19 pada tahun 2020 salah satu kepala sekolah SDN 01 bumi depasena sejatera yang berada di Kampung Bumi Depasena Sejatera, Kecamatan Rawa Jitu Timur Tulang Bawang, menganggarkan Ekstrakurikuler (Ekskul) 22 Juni. 2022
Saat Tim Media dan LSM menyambangi di Sekolah SDN 01 Bumi Depasena Sejatera, bertemu dengan Kepala Sekolah nya Sri Rahayu sekitar pukul 10:00 wib saat Tim Media Konfirmasi dengan buk Sri Rahayu, untuk mempertanyakan terkait Dana Bantuan Operasional Sekolah Bos, pada tahun 2020 Tentang Ekskulnya,yang mana pada tahun 2020 hinga 2021 pada saat itu gencarnya Covid 19,ternyata masih ada Oknum Kepala Sekolah Kepsek masih ada yang menganggarkan Ekskul, padahal waktu itu masih Daring, lalu dipertanyakan lagi oleh Tim, Media, kira-kira berapa ibu Sri Rahayu menganggarkan Ekskul nya tegasnya dari tim,
Kepala Sekolah SDN 01 Bumi Depasena Sejatera Kabupaten Tulang Bawang ,diduga sudah jelas tidak ada keterbukaan dan transfaran dalam pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (Bos), pasalnya saat Awak Media berkunjung ke Sekolah SDN 01 Bumi Depasena Sejatera, pada hari Rabu 22 Juni 2022, tampak jelas bahwa tidak ada perawatan sama sekali, tampak dalam gambar betapa sekolahan tersebut hampir hancur,,
Sebenarnya mas jawab Kepala Sekolah SDN 01 Bumi Dipasena Sejatera, Kecamatan Rawa Jitu Timur Kabupaten Tulang Bawang, saat di konfirmasi awak media, Sri Rahayu tidak dapat menjawab dan bahkan tidak dapat berkata-kata yang ada hanya batu dan benar ,,
Padahal sekolah bukan hanya tempat bermain anak peserta didik bukan hanya tempat peserta didik, untuk menambah ilmu, namun di sekolah juga peserta didik mengali nilai nilai kejujuran dari guru, padahal sekolah ini mendapat Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Dengan rincian sebagai berikut.
SD, NEGERI 1BUMI DIPASENA SEJAHTERA
KAB,TULANG BAWANG,
PROV, LAMPUNG
Akreditasi
B
Informasi Umum
Kepala sekolah
Sri Rahayu
Nomor pokok sekolah
Nasional
10808585
jumlah guru& Tenaga
Pendidikan
14
jumlah murid
247
Rasio Guru dan Murid
1:18
Informasi Guru dan Tenaga pendidikan,
Tenaga pendidikan
Fasilitas sekolah penerapan PAK (pendidikan Anti korupsi)
Anggaran dana Bantuan operasional sekolah ( Bos)
Anggaran dana bos
Tahun 2020
Triwulan 1
RP 71,550,000
jumlah dana yang di terima sekolah
Rp.71,550,000
Jumlah dana yang dicairkan oleh provinsi
Jamlah siswa penerima
265
Tanggal pencairan
,
Rincian penggunaan
Penerimaan peserta Didik baru
Rp,0
Pengembangan perpustakaan
Rp,750,000
Kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp,7,817,000
Kegiatan asemen/evaluasi pembelajaran
Rp,0
administrasi kegiatan
Sekolah
Rp,17,224,000
Pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan
Rp,0
Langanan daya dana jasa
Rp.5.350.000
Pemeliharaan sarana dan prasarana sekolah
Rp 7.112.000
Penyediaan alat multi media pembelajaran
Rp.2.400.000
Penyelenggaraan bursa kerja khusus ,praktik kerja industri atau praktik kerja lapangan di dalam negeri,pemantauan kebekerjaan,pemangangan guru,dan lembaga sertifikasi profesi pihak pertama
Rp.penyelenggaraan kegiatan uji kempetensi keahlian, sertifikasi kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB
RP.0
pembayaran honor
Rp.7.755.000
Anggaran Dana BOS
Tahun 2020
Triwulan 2
Rp. 95.400.000
Jumlah dana yang diterima sekolah
Rp. 95.400.000
Jumlah dana yang dicairkan oleh Provinsi
Jumlah Siswa Penerima
265
Tanggal Pencairan
Rinciaan Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp. 0
pengembangan perpustakaan
Rp. 30.088.000
kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp. 3.642.000
kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran
Rp. 2.000.000
administrasi kegiatan sekolah
Rp. 12.872.500
pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan
Rp. 1.905.000
langganan daya dan jasa
Rp. 750.000
pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp. 14.755.000
penyediaan alat multi media pembelajaran
Rp. 18.050.000
penyelenggaraan bursa kerja khusus, praktik kerja industri atau praktik kerja lapangan di dalam negeri, pemantauan kebekerjaan, pemagangan guru, dan lembaga sertifikasi profesi pihak pertama
Rp. 0
penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi keahlian, sertifikasi kompetensi keahlian dan uji kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB
Rp. 0
pembayaran honor
Rp. 14.208.000
Anggaran Dana BOS
Tahun 2020
Triwulan 3
Rp. 69.120.000
Jumlah dana yang diterima sekolah
Rp. 69.120.000
Jumlah dana yang dicairkan oleh Provinsi
Jumlah Siswa Penerima
256
Tanggal Pencairan
Rinciaan Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp. 1.484.500
pengembangan perpustakaan
Rp. 1.075.000
kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp. 9.031.000
kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran
Rp. 10.428.500
administrasi kegiatan sekolah
Rp. 9.923.500
pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan
Rp. 6.270.000
langganan daya dan jasa
Rp. 2.184.000
pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp. 27.173.000
penyediaan alat multi media pembelajaran
Rp. 5.082.000
penyelenggaraan bursa kerja khusus, praktik kerja industri atau praktik kerja lapangan di dalam negeri, pemantauan kebekerjaan, pemagangan guru, dan lembaga sertifikasi profesi pihak pertama
Rp. 0
penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi keahlian, sertifikasi kompetensi keahlian dan uji kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB
Rp. 0
pembayaran honor
Rp. 16.740.000
itulah hasil dana (bos) yang di pergunakan di SDN 01 bumi Dipasena sejatera pada tahun 2020, sedangkan anggaran untuk rehap ringan itu tidak di laksanakan oleh kepala sekolah kepsek, malahan untuk pengecetan sekolah pun tidak ada apa lagi untuk memperbaik kan palapon yang sudah tidak layak di pandang mata atau di katakan pelapon sekolah lagi, sedangkan itu memang sudah ada anggaran nya, namun apa yang kami lihat semua itu tidak sama sekali di laksanakan oleh kepala sekolah, bahkan kepala sekolah mengatakan ,semua itu di atur sama ketua bendahara nya,
Itulah hasil kami intivigasi di lapangan, dan hasil kami konfirmasi kepada salah satu oknum kepala sekolah SDN 01 bumi Dipasena sejatera ,
harapan kami kepada dinas pendidikan bisa korcek atau turun lapangan untuk melihat keadaan sekolah tersebut, Kepada pihak dinas pendidikan,dan inspektorat tulang bawang,agar bisa memangil dan memberikan sangsi kepada kepala SDN 01 Depasana sejatera, yang telah menyalah guna kan jabatan tentang dana perawatan sekolah,
Harapan kami Aparat penegak Hukum (APH) yaitu kopolres dan kejaksaan tulang bawang agar bisa memberi sangsi yang tegas,biar bisa menjadi contoh sekolah yang lain,
Khususnya berada di Wilayah Kabupaten Tulang Bawang, Lampung
(LSM) MEDIA,TIM)
