beritalennus.co.id Tulang Bawang, Lampung – Gencar-gencarnya covid 19 pada tahun 2020 salah satu Kepala Sekolah SDN 05 yang berada di Tiyuh Agung Jaya Kecamatan Way Kenanga Kabupaten Tulang Bawang Barat, menganggarkan Ekstrakurikuler (Ekskul) 18 Juni 2022.
Saat tim media dan LSM Menyambangi di sekolah SDN 05 Way Kenanga, bertemu dengan Kepala Sekolahnya Marijo sekitar pukul 10; 00 wib Saat tim media konfirmasi dengan pak marijo ,untuk mempertanyakan terkait dana bantuan operasional sekolah boss,,pada tahun 2020 tentang ekskulnya, yang mana pada tahun 2020 Hinga 2021 pada saat itu gencarnya covid 19. Teryata masih ada oknum kepala sekolah kepseknya masih ada yang menganggarkan ekskul padahal waktu itu masih daring , lalu dipertanyakan lagi oleh tim media kira kira berapa pak marijo menganggarkan ekskul nya tegasnya dari Tim.

Tulang Bawang Barat (beritalennus.co.id) 18 juni 2022 kepala sekolah SDN 0 5 way kenanga kabupaten tulang bawang barat diduga sudah jelas Tidak ada keter bukan dan tidak Transparan Dalam Pengelolaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Pasalnya saat awak media berkunjung ke sekolah SDN 05 Way Kenanga pada hari jumat 17 juni 2022 nampak jelas bahwa tidak ada perawatan sama sekali nampak dalam gambar betapa sekolahan tersebut hampir hancur,
Sebut saja marijo kepala sekolah SDN 05 way kenanga kecamatan way kenanga kabupaten tulang bawang barat saat dikonfirmasi awak media pak marijo tidak dapat menjawab dan bahkan tidak dapat berkata kata yang ada hanya silahkan kalau mau di beritakan asal jangan yang tidak sesuai dengan keadaan dengan setengah mengancam pada awak media,

Padahal sekolah bukan hanya tempat bermain anak anak Peserta Didik bukan hanya tempat Peserta Didik menambah ilmu, namun disekolah juga Peserta Didik menggali nilai nilai kejujuran dari guru, padahal sekolah ini mendapat bantuan oprasional sekolah (BOS) Dengan rincian sebagai berikut,
Kab. Tulang Bawang Barat, Prov. Lampung
Kepala sekolah
Nomor Pokok Sekolah Nasional
10804273
Jumlah Guru & Tenaga Pendidikan
10
Jumlah Murid
69
Rasio Guru & murid
1:7
Infromasi Guru & Tenaga Pendidikan
Penerapan Pendidikan Anti Korupsi (PAK)
Anggaran Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)
Tahap 1
2020
TRIWULAN 1
Rp. 21.870.000
Jumlah dana yang diterima sekolah
Rp. 21.870.000
Jumlah dana yang dicairkan oleh Provinsi
Jumlah Siswa Penerima
81
Rincian Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp. 0
pengembangan perpustakaan
Rp. 0
kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp. 0
kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran
Rp. 0
administrasi kegiatan sekolah
Rp. 0
pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan
Rp. 0
langganan daya dan jasa
Rp. 0
pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp. 0
penyediaan alat multi media pembelajaran
Rp. 0
penyelenggaraan bursa kerja khusus, praktik kerja industri atau praktik kerja lapangan di dalam negeri, pemantauan kebekerjaan, pemagangan guru, dan lembaga sertifikasi profesi pihak pertama
Rp. 0
penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi keahlian, sertifikasi kompetensi keahlian dan uji kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB
Rp. 0
pembayaran honor
Rp. 0
TRIWULAN 2
Rp. 29.160.000
Jumlah dana yang diterima sekolah
Rp. 29.160.000
Jumlah dana yang dicairkan oleh Provinsi
Jumlah Siswa Penerima
81
Tanggal Pencairan
Rincian Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp. 403.000
pengembangan perpustakaan
Rp. 6.471.000
kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp. 5.475.000
kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran
Rp. 972.000
administrasi kegiatan sekolah
Rp. 15.815.500
pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan
Rp. 1.080.000
langganan daya dan jasa
Rp. 600.000
pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp. 3.069.000
penyediaan alat multi media pembelajaran
Rp. 0
penyelenggaraan bursa kerja khusus, praktik kerja industri atau praktik kerja lapangan di dalam negeri, pemantauan kebekerjaan, pemagangan guru, dan lembaga sertifikasi profesi pihak pertama
Rp. 0
penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi keahlian, sertifikasi kompetensi keahlian dan uji kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB
Rp. 0
pembayaran honor
Rp. 17.100.000
TRIWULAN 3
Rp. 21.600.000
Jumlah dana yang diterima sekolah
Rp. 21.600.000
Jumlah dana yang dicairkan oleh Provinsi
Jumlah Siswa Penerima
80
Tanggal Pencairan
Rincian Penggunaan
penerimaan Peserta Didik baru
Rp. 0
pengembangan perpustakaan
Rp. 1.260.000
kegiatan pembelajaran dan ekstrakurikuler
Rp. 1.900.000
kegiatan asesmen/evaluasi pembelajaran
Rp. 2.709.000
administrasi kegiatan sekolah
Rp. 5.615.500
pengembangan profesi guru dan tenaga kependidikan
Rp. 2.160.000
langganan daya dan jasa
Rp. 600.000
pemeliharaan sarana dan prasarana Sekolah
Rp. 0
penyediaan alat multi media pembelajaran
Rp. 550.000
penyelenggaraan bursa kerja khusus, praktik kerja industri atau praktik kerja lapangan di dalam negeri, pemantauan kebekerjaan, pemagangan guru, dan lembaga sertifikasi profesi pihak pertama
Rp. 0
penyelenggaraan kegiatan uji kompetensi keahlian, sertifikasi kompetensi keahlian dan uji kompetensi kemampuan bahasa Inggris berstandar internasional dan bahasa asing lainnya bagi kelas akhir SMK atau SMALB
Rp. 0
pembayaran honor
Rp. 9.000.000,
Itu hasil dana boss yang di pergunakan di SDN 05 Way Kenanga pada tahun 2020 ,sedang anggaran untuk rehap ringan itu tidak di laksanakan oleh kepala sekolah kepseknya, malahan untuk pengecetan sekolah pun tidak ada apa lagi untuk memperbaik kan palapon yang sudah tidak layak di pandang mata atau di katakan pelapon sekolah lagi ,sedangkan itu memang sudah ada anggaran nya ,namun apa yang kami lihat semua itu tidak sama sekali di laksanakan oleh kepala sekolah,bahkan kepala sekolah mengatakan ,silah kan kalian beritakan saja,,

Itulah hasil kami intivigasi di lapangan ,dan hasil kami konfirmasi kepada salah satu oknum kepala sekolah SDN 05 way kenanga, harapan kami kepada dinas pendidikan bisa korcek atau turun lapangan untuk melihat keadaan sekolah tersebut dan kami memintak kepada Aparat penegak hukum (APH) agar bisa memberi efek jera kepada kepala sekolah yang meraja rela dan yang di oknum di wilayah hukum ,kerna yang mana dana yang di luncur kan itu tidak ada hasil nya,
Namun seluruh anggaran yang dikucurkan oleh pemerintah itu nampak sia sia yang dalam hal tersebut harus sudah jadi perhatian bagi pihak pihak terkait termasuk Aparat penegak hukum (APH)
(TIM)